Bahkan bibir ini pun tak mampu berucap ketika terbalut rindu.
Ya, rindu yang tak sampai.
Merasakan sendiri tanpa satupun orang mampu memahami, rasa sakitpun menjadi ketika semua dirasa sepi.
Wahai bintangku... andai rasa ini mengertikanmu, apakah kamu merasakan hal yang sama?
Sungguh kata ini bisu, raga ini kaku, dan hati ini beku.
Sungguh ku hanya dapat terdiam, menikmati rindu yang kadang datang tanpa permisi. tapi cara inilah yang sekarang dapat aku lakukan untuk menjaga rasa cintaku padamu, tanpa perlu ku ungkap.
Recent Posts
Categories
Popular Posts
-
Sepertinya merindumu sudah menjadi rutinitasku. Aku yang terkadang tak paham akan situasiku sendiri selalu bertanya-tanya, kenapa kau te...
-
Birth and Death are two different things that unseparable...Ungkapan yang tidak dapat disanggah oleh siapapun didunia ini yang memiliki jiwa...
-
Pernahkah kau melihat tempat seindah ini? Bagaimana perasaanmu? Jika hanya gambar, mungkin kita hanya bisa berkata bahwa ini sangat inda...
-
Kamu, adalah hal yang tak bisa aku ungkapkan. Kamu, adalah hal yang tak bisa aku jelaskan. Kamu, adalah hal yang hal yang mampu buat...
-
Beberapa temanku pernah bertanya sebenarnya apa sih namanya hubungan aku denganmu? Pacar? Teman? Sahabat? HTS alias Hubungan Tanpa Statu...
-
Terkadang aku bertindak bodoh menjadi apa yang bukan aku. Egoku rasanya terkadang muncul jika itu berkaitan denganmu. Terkadang aku iri pada...
-
Menyayangimu karena Allah. Jujur saja aku masih ragu apakah ini benar karena Allah atau karena nafsuku saja. Aku menyayangimu maka dari itu...